DENGAN MELESTARIKAN ANEKA KUE TRADISIONAL KITA IKUT MELESTARIKAN BUDAYA LELUHUR BANGSA KITA

Tuesday, May 16, 2017

The Symptom is The Solution

The Symptom is The Solution Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Judul artikel ini terinspirasi dari pernyataan Milton Erickson (1986), “The symptom is a solution.” Judul di atas sedikit berbeda karena saya mengubah “a” dengan “the” sebagai penekanan bahwa solusi dari satu masalah pasti dapat dicapai melalui simtom yang dialami klien.

Apakah yang dimaksud dengan”the symptom is the solution”?

Adanya suatu masalah disadari dan diketahui karena adanya simtom yang bisa dirasakan, baik pada level fisik maupun pikiran dan atau emosi. Dengan kata lain simtom ini berguna sebagai pemberitahuan resmi kepada diri kita akan adanya masalah yang perlu mendapat perhatian dan diselesaikan.

Simtom yang tidak terlalu mengganggu biasanya kurang mendapat perhatian. Biasanya bila intensitas gangguan yang ditimbulkan simtom telah cukup atau sangat mengganggu aktivitas sehari-hari barulah kita akan memberikan perhatian dan berusaha untuk bisa segera menghilangkan simtom ini.

Simtom ibarat asap. Tidak mungkin ada asap tanpa ada api. Dengan adanya asap kita dapat mencari dan menemukan api yang menjadi sumber munculnya asap. Selama api belum dipadamkan maka asap akan selalu muncul. Demikian pula simtom.

Ada dua pendekatan yang biasa digunakan dalam menyelesaikan masalah yaitu pendekatan simtomatik dan kausal. Pendekatan si
... baca selengkapnya di The Symptom is The Solution Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Gadis Berjilbab Pilihan

Gadis Berjilbab Pilihan Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Gadis Berjilbab Pilihan
Cantik nian akhlak gadis berjilbab, mengajar anak di gubuk yang tua
Daerah gubuk tempat si miskin, baca dan tulis huruf Al-Qur’an
Berbagi kasih pada putra harapan…
Diterik mentari si gadis cantik berbagi kasih
Kerja tanpa pamrih dengan hati bersih
Dan ikhlaas hati…

Sepenggal lagu lawas dari grup musik qosidah Nasidaria, mengingatkanku pada sahabat karibku. Jilbab yang pernah diberikannya, masih aku simpan dengan baik, dan sering aku kenakan. Lama aku tak berjumpa dengannya. Aku rindu akan kebersamaan dengannya, canda tawa yang menghiasi kebersamaan kami, susah senang kami hadapi dengan hati yang lapang. Tapi, kini ia telah pergi jauh. Aku sangat merindukannya. ’Obi, dimana persahabatan kita yang dulu?’ tanyaku dalam hati.

Aku beranjak dari tempat tidurku, dan berdiri mendekati almari bajuku. Aku mengambil jilbab yang pernah Obi berikan padaku. Aku dekap dalam pelukanku, sebagaimana aku melepaskan rinduku pada Obi. “Obi, kau adalah sahabatku yang terbaik. Apa yang kau berikan padaku begitu berharga. Aku tak sanggup untuk menandingi kebaikanmu. Pulanglah Obi, aku menunggumu”
... baca selengkapnya di Gadis Berjilbab Pilihan Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1